Stasiun Cepu Tempo Doeloe

0
Menurut Oliver Johannes dalam facebooknya, di Cepu (Kabupaten Blora) dulu terdapat dua stasiun: Yakni, Stasiun NIS (dibangun tahun 1902 dalam jalur Semarang dan Surabaya yang digunakan sampai sekarang) dan Stasiun SJS (dibangun tahun 1901 dalam jalur Rembang lewat Blora dan sudah ditutup tahun 1970-an). Kedua stasiun dihubungkan dengan sebuah jalur rel. 

Trein op het station te Tjepoe op Midden-Java (foto: kitlv) 
Kereta api yang dioperasikan oleh SJS berstatus trem atau kereta ringan, yang sering punya rel di jalanan umum, dengan belokan rel yang lebih tajam, beratnya yang lebih ringan, dan kecepatan yang lebih rendah daripada kereta api biasa. Kereta api kecepatan rendah yang berhenti di semua halte juga dikenal dengan kata “bumel”. Lewat bahasa Belanda, kata berasal dari kosakata Jerman “bumeln” yang berarti keluar-masuk banyak kafe untuk minum bir, sampai mabuk-mabuk dan terhuyung-huyung.

Peresmian Stasiun Tahun 1902
Opening van het station van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij te Tjepoe bij Blora (foto: kitlv)
Halte Kedinding bij Tjepoe (foto: kitlv)
"Overstrooming Kali Solo Tjepoe." (foto: kitlv)

Spoorbrug over de Kali Solo bij Tjepoe in de smalspoorlijn van Goendik naar Soerabaja van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij  (foto: kitlv)

Spoorbrug over de Kali Solo bij Tjepoe in de smalspoorlijn van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij van Goendik naar Soerabaja (foto: kitlv)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)